Matius27:52-53 (TB) Dalam ayat 52 kita membaca bahwa orang-orang mati bangkit tetapi mereka masih ada di dalam kubur. Tetapi tiga hari kemudian sesudah Yesus bangkit, mereka juga ikut bangkit dan masuk di kota. Ini sesuatu yang luar biasa. Baca juga :
Berikutadalah beberapa ayat Alkitab atau Firman Allah yang membahas mengenai kematian yang dialami oleh manusia di muka bumi. 1. Ayub. Ayub 19:25-26. “Tetapi aku tahu: Penebusku hidup, dan akhirnya Ia akan bangkit di atas debu. Juga sesudah kulit tubuhku sangat rusak, tanpa dagingkupun aku akan melihat Allah.”. 2.
DalamYohanes 11, kita membaca tentang hal yang dikatakan Yesus kepada Marta, seorang sahabat dekat-Nya yang sedang berduka atas kematian saudara laki-lakinya. Dia berkata, "Akulah kebangkitan dan hidup; siapa saja yang percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati" (ayat 25,26 ). Untuk setiap "hari ini" yang diberikan kepada kita
HIDUPKUDILALUI DENGAN KESEDIHAN Renungan Pagi Minggu, 7 Agustus 2022 "Sebab hidupku habis dalam duka dan tahun-tahun umurku dalam keluh kesah;
KetaatanYesus mengakibatkan kita beroleh keselamatan sehingga Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: “Yesus Kristus adalah Tuhan,” bagi kemuliaan Allah
GARISBESAR KHOTBAH KESEDIHAN, BEBAN, DAN DUKACITA MENDALAM. GRIEF, HEAVINESS, AND DEEP SORROW. Oleh Dr. R. L. Hymers, Jr. “Sebab dukacita menurut kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan dan yang tidak akan disesalkan, tetapi dukacita yang dari dunia ini menghasilkan kematian” (II Korintus 7:10).
Kita seperti mereka, akan dapat menanggung kesukaran apa pun dengan iman kepada Yesus Kristus. Iman ini juga memberi kita pengharapan untuk suatu saat ketika “dukacitamu akan berubah menjadi sukacita.” 7. Iman saya sendiri berawal setelah suatu masa duka. Ayah dan ibu saya adalah peternak domba di Selandia Baru. 8 Mereka menikmati hidup
Kepadajemaat mula-mula di Tesalonika yang merenungkan tentang kematian, Paulus menulis, “Kami tidak mau, saudara-saudara, bahwa kamu tidak mengetahui tentang mereka yang meninggal, supaya kamu jangan berdukacita seperti orang-orang lain yang tidak mempunyai pengharapan” (1Tes. 4:13). Ia menjelaskan bahwa sebagai orang percaya di dalam
Kej22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: “Abraham,” lalu sahutnya: “Ya, Tuhan.”. Kej 22:2 Firman-Nya: “Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu
Setelahkebangkitan-Nya, yang membuat para murid bersukacita adalah Yesus menggunakan waktu selama 40 hari bersama mereka dan mengajar mereka sebelum kenaikan-Nya ke surga dan meninggalkan mereka sekali lagi (Kis. 1:3). Namun, Yesus tidak meninggalkan mereka dalam dukacita. Roh Kudus akan memenuhi mereka dengan sukacita (Yoh. 16:7-15;
Seorangpria yang sedang berduka karena kematian ayahnya berkata, “Saya tidak hanya menangisi ayah saya, tetapi juga diri saya sendiri. Kematiannya berarti saya tidak akan pernah mendengar perkataan yang selalu ingin saya dengar darinya, yaitu bahwa ia bangga terhadap saya, bangga akan keluarga yang saya bina, dan bangga akan hidup yang saya
0535 29 AYAT FIRMAN TUHAN, BAHAN KHOTBAH KEDUKAAN DAN PENGHIBURAN, DAFTAR AYAT-AYAT TEMATIK No comments. 1. "Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu. ”. 2. 3.
IsaAl Masih sering mengajar melalui cerita. Berikut ini sebuah cerita yang terkenal tentang seorang anak yang hilang. Ada seorang bapak yang mempunyai dua anak laki-laki. Beginilah sifat kedua anak dalam cerita ini: Yang pertama adalah anak yang taat dan rajin dalam pekerjaan. Ia bekerja untuk bapaknya. Ia tidak pernah malas dan tidak juga mengomel.
Denganmerenungkan kurangnya disiplin dan kelalaian di dalam Gereja pada zaman sekarang, seseorang menyadari betapa sangat mendesaknya kebutuhan untuk memperingatkan manusia tentang segala kengerian neraka. Begitu banyak orang dalam kondisi linglung rohani, tanpa memiliki suatu pemahaman rohani tentang realita sorga dan neraka. Penulis didorong oleh
SantaPerawan Maria Berdukacita. Ibr 5:7-9, mzm 31:2-3a,3b-4,5-6,15-16,20; Yoh 19:25-27. Setiap manusia pasti pernah mengalami situasi sulit dalam hidupnya atau yang biasa disebut penderitaan. Ketika manusia mengalami penderitaan, manusia merasa ditinggalkan oleh orang-orang di sekitarnya. Bahkan tak jarang manusia merasa ditinggalkan oleh Tuhan.
FBvjjI. Ilustrasi Alkitab dan salib. Foto UnsplashSetiap orang pasti pernah mengalami peristiwa ditinggalkan oleh orang terdekat. Hal ini tentunya bukan sesuatu yang menyenangkan. Karenanya, sebagai umat Kristen, ada baiknya untuk menekuni dan merenungi beberapa ayat Alkitab tentang kematian serta Cerminan Remaja 1 Allah yang Berkarya Buku Guru Pendidikan Agama Kristen Kelas 7 Sekolah Menengah Pertama oleh Yuprieli Hulu 2007 58, kematian adalah sebuah proses alami yang tidak hanya dialami oleh manusia saja, melainkan tumbuhan dan binatang juga pasti akan menghadapi kematian pada dapat terjadi kapan saja, di mana saja, tanpa memandang status, usia, dan lainnya. Penyebabnya pun bermacam-macam, entah karena sakit, kecelakaan, dan perlu diingat bahwa Tuhan yang mengizinkan kematian hadir dalam hidup manusia, pastilah memiliki rencana yang indah. Dalam ajaran iman Kristen, orang yang mati bukan berarti sebenar-benarnya mati, melainkan dia memperoleh kehidupan abadi bersama Bapa di bukanlah akhir dari segalanya, sehingga umat Kristen yang beriman tidak perlu takut ketika menghadapi kematian. Seorang Kristiani harus menghadapi kematian sebagai seorang Alkitab tentang Kematian dan PenghiburanIlustrasi membaca ayat Alkitab tentang kematian. Foto UnsplashApa yang Alkitab katakan tentang kematian? Ayat-ayat Alkitab tentang kematian biasanya merujuk pada penghakiman yang akan dihadapi pada saat kematian dan menentukan apakah manusia tersebut akan menghabiskan hidupnya kekal di surga atau di 101 Pertanyaan Seputar Kematian oleh Markus Suyadi 2021 30 disebutkan bahwa banyak ayat Alkitab yang menjamin bahwa setiap orang yang beriman kepada Yesus pasti masuk surga. "Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaanNya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan, dan mengkokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya.""Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah. Demikianlah hendaknya kamu memandangnya bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.""Aku ingat kepada hukum-hukum-Mu yang dari dahulu kala, ya Tuhan, maka terhiburlah aku.""Hiburkanlah, hiburkanlah umat-Ku, demikian firman Allahmu.""Efraim, ayah mereka, berkabung berhari-hari lamanya, sehingga saudara-saudaranya datang untuk menghiburkan dia.""Kurangkah artinya bagimu penghiburan Allah, dan perkataan yang dengan lemah lembut ditujukan kepadamu?""Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya.""Sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap.""Serahkanlah segala kekuatiranmu kepadaNya, sebab Ia yang memelihara kamu.""Kedua perempuan itu mengirim kabar kepada Yesus, 'Tuhan, dia yang Engkau kasihi, sakit.' Ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata, 'Penyakit itu tidak akan membawa kematian, tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah, sebab oleh penyakit itu Anak Allah akan dimuliakan.'" "Seperti seseorang yang dihibur ibunya, demikianlah Aku ini akan menghibur kamu, kamu akan dihibur di Yerusalem.""Sebab tidak ada seorang pun di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorangpun yang mati untuk dirinya sendiri. Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi, baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan. Sebab itulah Kristus telah mati dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup.""Yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah.""Janganlah gelisah hatimu, percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempatKu, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada.""Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.""Hai maut di manakah kemenanganmu? Hai maut, di manakah sengatmu? Sengat maut ialah dosa dan kuasa dosa ialah hukum Taurat. Namun syukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita."Jawab Yesus "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepadaKu, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?"Dengan membaca dan merenungkan ayat Alkitab tentang kematian di atas, diharapkan umat Kristen dapat memperoleh bimbingan, kekuatan, dan semangat untuk menghadapi rasa kehilangan yang dialami. Selain itu, beberapa ayat Alkitab tersebut dapat menjadi renungan penghiburan kematian dan obat hati. Sehingga orang yang mengimaninya bisa kembali melanjutkan hidup meski ditinggalkan oleh orang yang disayangi.
Renungan Penghiburan DukacitaSyalom saudaraku yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat datang di blog pribadi saya yaitu " Kali ini saya membahas sebuah Renungan Penghiburan Dukacita. Tujuan saya berbagi berkat firman Allah ini agar sobatku yang sedang mengalami dukacita karena hilangnya orang dikasihi bisa dihibur kembali melalui renungan setiap kita tidak menginginkan ada kematian sebab kematian adalah peristiwa yang menyedihkan. Dimana kematian adalah suatu peristiwa yang tidak bisa dihindari oleh setiap manusia, sebab manusia tidak ada yang kekal dan tidak ada yang abadi. Kematian adalah suatu pengalaman yang sulit diatasi setiap manusia karena kematian itu tidak menentukan usia seseorang. Karena kematian merupakan suatu peristiwa yang fakta yang tidak bisa dihindari oleh manusia. Dan kematian selalu ada kaitannya dengan perpisahan dengan keluarga, teman, sahabat atau orang yang dicintai. Perpisahan itu menyakitkan dan sulit untuk diterima oleh setiap atau tidak sadar, kematian itu adalah sesuatu keharusan yang akan dialami setiap manusia. Kematian datang sendiri tanpa harus diundang. Sebab kematian tidak mengenal status seorang, misalkan ia adalah orang kaya, miskin, orang suci atau orang kudus. Bahkan orang paling kuatpun di dunia ini, ia tidak bisa menghindar dari kematian. Dan kematian adalah suatu perpindahan roh dari tubuh ke alam roh yang tidak kelihatan. Bila dilihat dalam Alkitab dimulai dari Perjanjian Lama sampai Perjanjian Baru tidak ada manusia yang abadi. Setiap manusia pasti mengalami kematian yang tidak bisa dihindari, kecuali Henokh dan Elia. Sebab semakin berlanjutnya usia manusia dan telah menuju usia dewasa, maka tubuh itu bukan semakin kuat melainkan semakin lemah dan tidak berfungsi lagi. Sehingga mengakibatkan perpisahan tubuh dan jiwa, tubuh itu kembali ke tanah dan roh kembali kepada Allah. Hal ini dapat dilihat dalam Alkitab mengenai kisah Daud ketika ia telah tua dan lanjut umurnya. Daud bukan makin kuat melainkan tubuhnya semakin lemah. Alkitab mencatat bahwa Daud selalu diselimuti namun badannya tetap dingin 1 Melalui Renungan Penghiburan Dukacita Kristen ini saya menyampaikan beberapa hal yaitu sebagai berikut iniPertama, Kematian bukan akhir dari segalanya. Ketikan seseorang itu meninggal dunia merupakan tahap awal menuju kehidupan yang baru yang berbeda dari sebelumnya. Dari dunia nyata atau fisik berpindah ke dunia Orang yang meninggal di dalam Kristus adalah ada sukacita yang luar biasa karena Firman Tuhan berkata dalam 1 Tesalonika 414 "Karena jikau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus Kristus akan di kumpulkan bersama-sama dengan Dia".Ketiga, Tempat orang-orang percaya kepada Kristus saat ini yaitu di Firdaus. Pengertian dari kata Firdaus adalah taman surga, sebab kata Firdaus berasal dari kata Persial yang diartikan sebagai taman kerajaan. Ayat Firman Tuhan yang mengatakan orang Kristen yang meninggal berada di Firdaus yaitu Lukas 2343 "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus". Artinya ketika seseorang itu meninggal dunia seketika itu juga ia berada di Firdaus bersama-sama dengan Kristus. Keempat, Setelah masa Perhentian tempat perhentian ada kebangkitan orang-orang percaya. Sebagaimana yang di sampaikan Paulus dari 1 Korintus 15 yaitu orang-orang yang mati di dalam Kristus akan dibangkitkan kembali untuk menggunakan tubuh yang mulia sama seperti tubuh Kristus yang mulia yaitu kekal dan tidak berbuat dosa melalui Renungan Penghiburan Dukacita ini saya sampaikan kepada anda, BERSUKACITALAH sebab kematian bukan akhir kehidupan melainkan awal menuju kehidupan yang baru. TYM..Baca Selanjutnya..
- Berikut ini naskah khutbah Jumat yang membahas tentang 'Bakti Seorang Anak kepada Orang Tua yang Telah Meninggal'. Sebagai seorang anak, kita wajib berbakti kepada orang tua. Berbakti kepada orang tua tidak hanya bisa dilakukan selagi mereka hidup. Walapun orang tua sudah meninggal, kita dapat mengirimkan doa kepada mereka. Dikutip dari laman Pondok Pesantren dengan judul asli Khutbah Jumat Berbakti kepada Orang Tua yang Telah Meninggal yang disusun oleh Nur Muhammad Alfatih. Baca Juga Khutbah Jumat 2022 Tips agar Hidup Menjadi Nyaman, Perbanyak Sholawat Khutbah I اَلْحَمْدُ للهِ الْقَائِلُ وَٱعْبُدُوا۟ ٱللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا۟ بِهِۦ شَيْـًٔا ۖ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا اللهُ قَضَى بِعِبَادَتِهِ وَبِرُّ الْوَالِدَيْنِ . وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَامُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ خَيْرُ مَنْ اَرْشَدَ النَّاسَ إِلَى الْبِرِّ وَحُسْنُ الْخُلُقِ . صَلًّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ . أَمَّا بَعْدُ فَيَا عِبَادَ اللهِ اِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ Para hadirin jamaah sholat jumat yang dirahmati oleh Allah SWT. Orang tua menjadi sebab hidup dan wujudnya seorang anak di dunia. Peran orang tua sangat besar dalam mewarnai hidup anaknya. Maka kita diperintahkan oleh Allah SWT untuk selalu berbuat baik dan berbakti kepada kedua orang tua. Hal ini berdasarkan firman Allah SWT dalam al-Quran surah al-Isra' ayat 23, Editor Wilda Wijayanti Sumber Tags Terkini
“Masih ada harapan untuk hari depanmu, demikianlah ï¬rman Tuhan anak-anak akan kembali ke daerah mereka”Yeremia 31 17. [ Kami melakukan seperti permohonannya, dan doa kami sama dengan doa yang engkau persembahkan. Kami tidak menerima bukti bahwa anak kami akan sembuh. la meninggal, dengan menaruh kepercayaannya penuh pada Yesus Juruselamat kita. Kematiannya merupakan suatu pukulan besar pada kami, tetapi adalah suatu kemenangan dalam kematian pun; karena hidupnya telah tersimpan dengan Kristus pada Allah. Sebelum kematian anak sulung saya, bayi saya sakit sampai mati. Kami berdoa, dan mengira bahwa Tuhan akan memanjangkan usia kekasih kami; tetapi kami menutup matanya dalam kematian, dan menidurkannya untuk beristirahat dalam Yesus, sampai sang Pemberi Hidup akan datang untuk membangkitkan kekasih-kekasih-Nya yang indah kepada kemuliaan yang baka. Kemudian suami saya, hamba Yesus Kristus yang setia, yang telah berdiri mendampingi saya selama tiga puluh enam tahun, telah diambil dari saya, dan saya ditinggalkan untuk bekerja sendirian. la tidur dalam Yesus. Saya tidak ada air mata untuk dicucurkan di atas kuburnya. Tetapi betapa saya sangat merindukannya! Betapa saya merindukan kata-kata nasihat dan hikmatnya! Betapa saya merindukan doanya bercampur dengan doaku meminta terang dan bimbingan, meminta hikmat untuk mengetahui bagaimana merencanakan dan menata pekerjaan itu! Tetapi Tuhan telah menjadi Penasihat saya, dan Tuhan akan memberimu kasih karunia untuk menanggung kesedihanmu. Engkau bertanya sehubungan dengan keselamatan anak kecilmu. Kata-kata Kristus adalah jawaban untukmu . . Biarkanlah anak-anak itu datang kepada-Ku, dan jangan kamu menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah” Lukas 1816. lngat akan nubuatan, “Beginilah firman Tuhan Dengar! Di Rama terdengar ratapan, tangisan yang pahit pedih Rahel menangisi anak-anaknya, ia tidak mau dihibur karena anak-anaknya . . . . Beginilah ï¬rman Tuhan Cegahlah suaramu dari menangis, dan matamu dari mencucurkan air mata, sebab untuk jerih payahmu ada ganjaran, demikianlah ï¬rman Tuhan; mereka akan kembali dari negeri musuh. Masih ada harapan untuk hari depanmu, demikianlah firman Tuhan anak-anak akan kembali ke daerah mereka” Yeremia 3115-17. Janji ini adalah untukmu. Engkau bisa mendapat penghiburan dan percaya pada Tuhan. Tuhan telah sering menunjukkan kepada saya bahwa banyak anak-anak kecil harus dibaringkan sebelum masa kesukaran. Kita akan melihat anak-anak kita kembali. Kita akan bertemu dengan mereka dan mengenal mereka di istana surga. Taruhlah kepercayaanmu pada Tuhan, dan janganlah 1899. 2 SM 258, 259
khotbah dukacita kematian seorang ayah